Rabu, 12 Februari 2014

Kaizen Filosofi Manajemen Japan


KAIZEN FILOSOFI MANAJEMEN JAPAN

Kaizen adalah sebuah filsafat yang banyak digunakan bangsa Jepang, khususnya di bidang manjemen perusahaan. Filsafat Kaizen intinya adalah melakukan “perubahan berkesinambungan” perubahan terus menerus selalu menyempurnakan pencapaian-pencapain yang telah diraih pada masa sebelumnya.

Pentingnya Kaizen
      Peran Kaizen bagi perbaikan mutu dari manajemen ataupun mutu-mutu produk yang dihasilkan perusahaan-perusahaan di Jepang sanagt vital. Yaitu pada setiap perusahaaan dilakukan sistem riset, pengolahan, pengecekan, samapai layanan purna jual yang sangat memperhatikan kualitas! Ini makanaya tidak ada istilah produk murahan diidentikan dengan produk Jepang. Produk murah mungkin. Coba bandingkan sepeda motor buatan Jepang dengan Harley Davidson. Memang sepeda motor tersebut murah. Tapi soal mutu. Apakah anda mau mutu atau kesombongan mampu beli sepeda motor mahal, berat, dan boros bensin?
      -mobil buatan Jepang pun selaras dengan motor-motornya. Irit bensin, murh harganya, namun soal ketangguhan, anda tidak bakal kecewa. Aplagi kalau barang-barang tersebut ASLI beneran buatan Jepang, yaitu dari proses awal bahan baku hingga menjadi barang jadi semuanya dikerjakan di Jepang. Bisa dipastikan anda akan puas menggunakan barang-barang tersebut. Ngomong-ngomong, Kaizen tidak hanya dapat diaplikasikan oleh perusahaan Jepang saja. Tapi di pengembangan diri yang banyak diadakan perusahaan-perusahaan di dunia, bisa juga untuk perseorangan seperti kita.
Intinya dalah: “Perbaikan terus menerus“. Karena zaman itu berubah, tentu saja apa yang sudah menjadi terbaik pada suatu zaman akan berubah tolak ukurnya pada zaman selanjutnya. Itulah peran kaizen dalam kualitas dari keluaran atau produk hasil perusahaan Jepang baik itu barang ataupun jasa. Selain itu manajemen Jepang juga terkenal sangan kompetitif dibanding sistem manajemen negara-negara maju lainnya di dunia. Efektif dan efisien. Seorang pegawai di Jepang mampu menghasilkan produk dan jasa sama baiknya dengan beberapa poegawai di negara lain. Makanya Jepang walaupun habis dijatuhi bom ataom, langsung naik kembali dari negara ekonomi utama di dunia.
Diporak-porakkan gempa. Kalau bangsa Jepang termasuk bangsa cengeng. pastinya cuma bisa menyalahkan  Tuhan dengan bertanya mengapa diberikan cobaan seperti itu. Tapi Jepang itu bangsa yang tangguh. Mereka tidak mengemis dari orang lain untuk membantu mereka. Tidak pula menyalahkan nasib yang sudah bosan terus dipersalahkan.
Maka, mari praktekkan Kaizen di kehidupan kita sehari-hari. Yaitu: terus-menerus memperbaiki diri kita dari segala aspek. Baik itu: Ekonomi, kestabilan emosi (pikologis), kesehatan, hubungan sosial, dan lain sebagainya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar